TINJAUAN PERHITUNGAN TENAGA BERDASARKAN BEBAN KERJA DI RUMAH SAKIT ATMA JAYA
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Rumah sakit merupakan
bagian dari kehidupan perwujudan dari peningkatan derajat kesehatan. Salah satu
dari kegiatan yang diadakan dalam proses pelayanan kesehatan sebagaimana yang
dinyatakan dalam proses pelayanan kesehatan yang dinyatakan dalam Undang-Undang
Kesehatan No. 36 tahun 2009 pasal 1 ayat 1 mengatakan bahwa:
“Kesehatan adalah keadaan
sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan
setiap orang untuk hidup produtif secara sosial dan ekonomis”
Untuk mencapai tujuan
tersebut berbagai upaya kesehatan dijalankan dengan pedoman kepada
kebijaksanaan operasional yang diantaranya adalah pengembangan tenaga
kesehatan. Pengembangan tenaga kesehatan bertujuan meningkatkan penyediaan
jumlah, mutu tenaga kesehatan yang mampu mengemban tugas untuk mewujudkan
perubahan, pertumbuhan dan pembaharuan dalam rangka memenuhi kebutuhan
pelayanan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dengan ditetapkannya
Undang – Undang Kesehatan Nomor 36 dan Undang – Undang Nomor 44 tahun 2009
tentang Rumah Sakit maka rekam medis
menjadi salah satu kewajiban
pencatatan sebagai Informasi pasien yang harus diselenggarakan oleh rumah sakit
dengan baik dan benar dan telah diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis.
Peran tenaga profesi juga
tidak kalah pentingnya bagi menggerakan kegiatan organisasi dalam meningkatkan
produktifitas dan menjamin mutu jasa sehingga dapat meningkatkan daya saing,
dan melindungi konsumen dan masyarakat baik keselamatannya maupun kesehatannya.
Pengadaan (producement)
adalah fungsi operasional pertama MSDM (Manajement Sumber Daya Manuasia).
Pengadaan karyawan merupakan masalah penting, sulit, dan kompleks karena untik
mendapatkan dan menempatkan orang-orang yang kompeten, serasi, serta efektif
tidaklah semudah membeli dan menempatkan mesin. Kualitas dan kuantitas karyawan
harus sesuai dengan kebutuhan perusahaan, supaya efektif dan efisien dalam
menunjang tercapainya tujuan.1
Rumah Sakit Atma Jaya adalah rumah sakit tipe C dan
juga merupakan rumah sakit pendidikan tipe A, dengan kapasitas tempat tidur 112
buah, yang didirikan pada tanggal 9 Mei 1997. Yang berlokasi di kawasan Pluit
Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara. Sebagai rumah sakit
1Drs.H.Malayu
S.P.Hasibuan.Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Revisi (Jakarta:Bumi
Aksara,2007), hal 27
umum atau rumah sakit wilayah, Rumah Sakit Atma Jaya
menyelenggan sebuah Balkesmas yang mencangkup pelayanan usaha pokok dan
pembinaan wilayah, serta bertanggung jawab perbaikan tingkat kesehatan
masyarakat di kelurahan dan kecamatan, sehingga semakin bertambahnya jumlah
pasien yang berobat.
Fasilitas pelayanan rawat
jalan dan inap mulai dari pendaftaran, pendistribusian, pengolahan dan
penyimpanan serta pelayanan asuransi dilakukan oleh staff Rekam Medis. Jumlah
kunjungan rawat jalan umum rata-rata perhari 150 pasien.
Keadaan tenaga di bagian
Rekam Medis saat ini sebanyak 10 orang, yang terdiri dari 1 orang Kepala
Bagian, 1 staf pengolahan dan pengkodean, 5 staf penyimpanan dan peminjaman dan
3 staf administrasi UGD dan pasien rawat jalan . Sumber daya manusia di Unit
Rekam Medis RS. Atma Jaya mayoritas berpendidikan SMA yaitu berjumlah 8 orang.
Masalah yang terjadi di
Rumah Sakit Atma Jaya bahwa petugas merangkap pekerjaan sehingga terkadang
tugas utama menumpuk. Perkerjaan sering tertunda bila ada petugas yang tidak
masuk (izin, cuti, dll) dan ada beberapa pekerjaan yang tidak dilakukan. Hal
ini menjadi hambatan dalam memberikan pelayanan kepada pasien, ini menjadi
perhatian bagi penulis untuk melakukan penelitian.
B.
Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang
di atas, maka pada penulisan Karya Tulis Ilmiah, penulis ingin melakukan
tinjauan terhadap Kebutuhan Tenaga Berdasarkan Beban Kerja Unit Rekam Medis
?
C.
Tujuan Penelitian
1.
Tujuan Umum
Mengetahui kebutuhan tenaga berdasarkan beban kerja di unit rekam medis.
2.
Tujuan Khusus
a.
Mengidentifikasi
jenis kegiatan yang dilakukan di unit rekam medis.
b.
Mengukur lama waktu tiap kegiatan di unit rekam medis.
c.
Mengidentifikasi
beban kerja unit rekam medis.
d.
Menghitung
kebutuhan tenaga berdasarkan beban kerja unit rekam medis.
D.
Manfaat Penelitian
Hasil Penelitian ini
diharapkan dapat bermanfaat bagi berbagai pihak, yakni :
1.
Bagi Rumah
Sakit
Dapat digunakan sebagai
dasar pengambilan keputusan ketenagakerjaan dalam rangka menunjang peningkatan
mutu penyelenggaraan rekam medis.
2.
Bagi Penulis
Dapat menerapkan teori
yang penulis dapat dengan permasalahan yang penulis temukan sehingga dapat
menambah wancana dan wawasan berfikir dalam melaksanakan tugas Rekam Medis.
3.
Bagi Institusi
Pendidikan
Penulisan ini diharapkan
dapat digunakan sebagai bahan referensi penelitian dan bahan pertimbangan bagi
mahasiswa D-III Rekam Medis dan Informasi Kesehatan atau bagi pihak lainnya.
MAU YANG LEBIH LENGKAP ? MINTA KE EMAIL SAYA TULARSIHENDANG@GMAIL.COM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar